Tegal, Suara ‘Aisyiyah – Wakil Ketua 1 STIKes Muhammadiyah Tegal sekaligus dosen Bahasa Indonesia, Hendra Apriyadi memberikan motivasi kepada para mahasiswanya untuk menulis cerita pendek (cerpen) dan menerbitkannya. Tidak tanggung-tanggung, ada 12 buku kumpulan cerpen yang sudah diterbitkan.
Salah seorang mahasiswa PMT semester 1 merasa senang atas ilmu yang didapatkan dari Hendra. “Setiap mengajar beliau memberikan ilmu yang bermanfaat untuk kami kembangkan. Kesabaran Pak Hendra membuahkan hasil karya yang sangat bermanfaat dan menginspirasi para mahasiwa,” ucap Fadil.
Lebih lanjut, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tegal Alif Sarifudin memberikan apresiasi atas prestasi Hendra Apriyadi. “Seorang dosen muda yang penuh prestasi, berani mengajak mahasiswa untuk menulis, dan memproseskan, kemudian menghasilkan karya cipta berupa cerpen,” ujarnya.
Baca Juga: Merawat Komunitas Literasi
Semangat Hendra dalam menggerakkan karya, kata Alif, patut untuk terus didukung semua pihak. Selaku Ketua PDM Kota Tegal, ia memberikan dukungan dan apresiasi yang setinggi-tingginya.
“Karya ini insyaAllah akan memberikan manfaat bukan hanya bagi mahasiswa para penulis itu sendiri, juga sebagai nilai dakwah yang pahalanya bukan hanya bagi perorangan, tapi seluruh yang terlibat dan bagi siapapun yang bisa mengambil manfaat dari buku ini,” terang Alif.
Alif juga menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa STIKes Muhammadiyah Tegal yang telah ikut berpartisipasi dan mendukung terbitnya buku kumpulan cerpen ini. “Besar harapan, buku antologi cerpen ini bisa diterima dan mendapat dukungan dari semuanya, sehingga karya akan berlanjut dan tidak berhenti,” imbuhnya.
Tinggalkan rumah yang menyisakan bayang-bayang / dan senyumlah dengan karya untuk generasi yang kebaikannya tiada terbilang / dialah penerus kita yang akan berperang di medan laga / bagaikan singa di hutan belantara. (Humas)