Jakarta, Suara ‘Aisyiyah – SMK Muhammadiyah 1 Jakarta melangsungkan workshop pelatihan menulis dengan menghadirkan narasumber Hendra Apriyadi. Hendra merupakan anggota Pimpinan Majelis Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) dan Pendikan Nonformal PP Muhammadiyah yang membidangi media. Pelatihan menulis yang berlangsung pada Selasa (12/12) di ruang teori otomotif itu diikuti oleh 31 guru SMK Muhammadiyah 1 Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Hendra mengatakan, “Dengan memahami dan mengintegrasikan literasi dalam praktik pengajaran, guru SMK Muhammadiyah 1 Jakarta dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam membentuk generasi siswa yang literat dan siap menghadapi tantangan masa depan”.
Literasi, kata dia melanjutkan, tidak hanya menjadi tujuan terpisah, tetapi diintegrasikan ke dalam kurikulum. “Guru dapat merencanakan kegiatan pembelajaran yang mempromosikan keterampilan membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara dalam konteks pelajaran teknis yang diajarkan di SMK,” ujarnya.
Baca Juga: Perempuan-Perempuan Arab Kontemporer
Menurutnya, dengan pelatihan literasi, guru dapat mengembangkan keterampilan literasi dan mengintegrasikannya secara efektif dalam pengajaran. Guru juga akan mendapatkan pengetahuan serta dapat berkarya nyata setalah mengikuti pelatihan menulis. Hendra lalu mengusulkan agar dibentuk tim pengembang literasi khusus guru SMK Muhammadiyah 1 Jakarta.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Jakarta, Febriantoni menyampaikan bahwa workshop ini dilaksanakan untuk membudayakan literasi. Selanjutnya, ia berharap para guru SMK Muhammadiyah 1 Jakarta terbiasa menulis di media online yang sudah disediakan oleh sekolah.
Senada dengan itu, Ikhwan Muttaqin selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum berharap setelah kegiatan ini, guru-guru bisa menulis sesuai materi yang didapat dan bisa membuat bahan ajar yang terintegrasi holistik mata pelajaran Al Islam dan Kemuhammadiyahan. (Hms)-sb