Berita

Bedah Editorial Suara Aisyiyah: Tantangan Ulama Perempuan

Yogyakarta, Suara ‘AisyiyahSenin (14/3), PP ‘Aisyiyah mengadakan acara Bedah Editorial Suara Aisyiyah dengan tema “Horison Ulama Perempuan”. Acara ini disiarkan oleh akun Instagram @aisyiyahpusat.

Bedah Editorial kali ini menghadirkan Adib Sofia selaku Dewan Redaksi Majalah Suara ‘Aisyiyah. Menurutnya, secara kuantitas ulama perempuan masih minim. Hal ini dapat diamati di media sosial, koran, atau di kehidupan sehari, bahwa yang menjadi ulama adalah mayoritas kaum laki-laki.

Padahal, menurutnya, Islam menekankan kesetaraan amal saleh laki-laki dan perempuan. Laki-laki dan perempuan, ia melanjutkan, dalam kehidupan sehari-hari harus mempunyai peran setara dalam kehidupan apapun termasuk dalam kehidupan ibadah.

Baca Juga: Kaderisasi Ulama di Muhammadiyah-‘Aisyiyah

Adib kemudian menjelaskan bahwa banyak sekali tantangan ulama perempuan di masa kini. Salah satunya harus bisa mengkontekstualisasikan nilai-nilai Islam. Artinya, ulama perempuan tidak hanya berfokus pada persoalan ayat-ayat secara tekstual, tetapi harus bisa mengaplikasikan ke dalam kehidupan yang nyata.

Menurut Adib, salah satu kunci yang yang harus dimiliki oleh ulama perempuan yaitu adil, mempunyai cakrawala pengetahuan yang luas, mencintai perdamaian, tanpa diskriminasi dan harus bisa memuliakan perempuan. Karena tanpa kunci tersebut, perempuan akan dipandang jelek.

Selain adanya tantangan-tantangan ulama perempuan di masa kini, Adib Sofia menjelaskan tentang tantangan ulama di masa depan. Salah satunya yaitu adanya rekognisi dari masyarakat, yakni bagaimana ulama perempuan berperan dan bisa dikenal oleh masyarakat. (ditha)

Related posts
Tokoh

Aisyah al-Ba’uniyah: Ulama Perempuan yang Seharusnya Dikenal Dunia

Oleh: Farid Aditya* Pembahasan kembali sejarah tasawuf selalu melibatkan tokoh ulama di dalamnya, terutama ulama laki-laki. Misalnya, Imam Ghazali, Ibnu Arabi, al-Qushayri,…
Perempuan

The History of Women Ulama’s Thought

By: Samia Kotele* The autonomy of women in Southeast Asia, both economically, socially, and politically has received particular attention from historians. Women…
Liputan

Ulama Aisyiyah Memajukan Umat dan Bangsa

Jika dirujuk ke akar katanya, kata “ulama” sebenarnya mempunyai makna yang luas. Kata ‘ulamā’ merupakan jamak dari ‘alīm yang bermakna orang yang…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *