Bireuen, Suara ‘Aisyiyah – Muharrir Asy’ari resmi menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Mahakarya (Ummah) Aceh periode 2022-2026. Pengangkatan sumpah Rektor dilaksanakan di Aula Hotel Fajar oleh Anggota Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Sutrisno dan disaksikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir serta PDM Bireuen Athaillah A. Latif.
Pengukuhan tersebut dihadiri oleh Ketua LLDikti Wilayah XIII Provinsi Aceh Rizal Munadi, Sekda Kabupaten Bireuen Ibrahim Ahmad, Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) Aslam Nur, Rektor UNIMAL, Rektor Al-Muslim, Rektor UNIKI, STIKES Aceh, STIKES Lhoksmawe, serta Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se- Aceh.
Dalam acara yang bersejarah ini, hadir 13 Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh, PWA Aceh, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, serta tamu undangan lainnya.
Baca Juga: Ummah Dirikan Laboratorium Terapi Berteknologi Tinggi untuk Difabel
Rektor Ummah Aceh, Muharrir Asy’ari dalam kata sambutannya di hadapan publik menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya untuk menjadi Rektor Ummah Aceh. “Kami tidak berjanji muluk-muluk, tapi insyaAllah kami akan kerja keras untuk memajukan Ummah. Menciptakan Universitas Islami dan unggul,” kata dia.
Sementara itu, Haedar Nashir dalam arahannya menyampaikan selamat atas dikukuhkannya Rektor Ummah Aceh. Untuk diketahui, Muharrir Asy’ari ditunjuk oleh PP Muhammadiyah karena merupakan salah satu tokoh Muhammadiyah yang berpengaruh di Aceh.
Lebih khusus kepada LLDikti Wilayah XIII Aceh, yang telah membimbing dan mengarahkan agar perguruan tinggi Muhammadiyah dan seluruh perguruan tinggi mencapai tingkat kualitas unggul.
“Terima kasih kepada seluruh tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama yang selama ini telah bekerja sama mendukung Muhammadiyah sebagai kekuatan yang utuh dari bagian umat Islam dan bangsa untuk membangun Indonesia,” ujar Haedar. (Agusnaidi B/Sb)