Gresik, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Wilayah Ikatan Guru ‘Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Jawa Timur menyelenggarakan Workshop Membirama dan Bermain Musik Angklung. Kegiatan bertempat di SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik pada Ahad (28/6). Workshop ini mengangkat tema “Melalui Workshop Membirama dan Bermain Musik Angklung Pendidik PAUD ‘Aisyiyah Se-Jawa Timur Mengembangkan Seni Budaya Indonesia Mengusung Peradaban Utama”.
Acara yang bertempat di lapangan Indoor Gedung SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik lantai 7 itu dihadiri oleh 115 peserta. Mereka datang dari TK ‘Aisyiyah Kabupaten/Kota di Jawa Timur, seperti Bangkalan, Situbondo, Nganjuk, dan Kabupaten lain di Jawa Timur. Masing-masing kabupaten diwakili 3 guru TK.
Ketua IGABA Jawa Timur, Aya Shopia dalam sambutannya mengatakan bahwa workshop ini merupakan implementasi program IGABA Jawa Timur. “Hal ini sangat sesuai dengan Program Sekolah Penggerak yang digulirkan oleh Kementerian Pendidikan,” ujarnya. Selain itu, lanjutnya, bermain angklung merupakan implementasi visi dan misi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ‘Aisyiyah di abad kedua.
“Oleh karena itu, bermain angklung yang awalnya merupakan kegiatan ekstra kurikuler kemudian berubah menjadi kegiatan intrakurikuler. Jadi ada perubahan pada struktur kurikulumnya,” kata dia. Aya lantas mengungkapkan alasan memilih bermain angklung. “Karena angklung merupakan seni budaya Indonesia,” tegasnya.
Baca Juga: TK ABA: Solusi Kebutuhan Pendidikan Anak Usia Dini
Sebelumnya, IGABA Gresik pernah menampilkan permainan angklung kolosal di acara Seminar Nasional Milad 100 Tahun ‘Aisyiyah Bustanul Athfal di SOR Tri Dharma PT Petrokimia Gresik beberapa tahun yang lalu.
Tentu saja, kata Aya, IGABA Jawa Timur juga bisa tampil memukau di acara-acara nasional yang akan datang. “Jadi, kami harap, setelah workshop ini guru-guru TK ‘Aisyiyah bisa bermain angklung dan bisa menularkan ke murid-muridnya. Mau dan mampu mengimbaskan ke sekolah masing-masing,” harapnya. (Estu Rahayu/sb)