Magelang, Suara ‘Aisyiyah – Pada Minggu (14/7) Ikatan Pelajar Muhammadiyah Ranting Panti Asuhan Yatim Putri (PATRIA) ‘Aisyiyah Daerah Kabupaten Magelang adakan kegiatan outing class. Kegiatan diikuti oleh seluruh santriwati yang berjumlah 51 santri didampingi oleh Wakil Ketua II panti Taryati, Pengurus Sie Pendidikan Nanang Sutikno dan Sopiyatun serta Sie Identifikasi Bambang Hermanto.
Kegiatan diawali dengan berjalan kaki dari asrama panti putri ‘Aisyiyah Kalangan Pabelan menuju lokasi di Jogbel Kopi milik Erman dan Evi yang berlokasi di Pinggir Sungai Pabelan Dusun Kuwiran Tamanagung Muntilan. Setelah rehat sejenak, para santriwati memulai kegiatan outbond yang dipandu oleh Ketua IPM Kaila beserta jajarannya dan Sopiyatun dengan berbagai permainan dengan tujuan untuk mengasah rasa solidaritas, kerjasama dan konsentrasi.
Para santriwati dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing kelompok menggunakan nama tokoh-tokoh Muhammadiyah dan Pahlawan Nasional seperti Heidar Nashir, Ahmad Dahlan, Siti Walidah dan Buya Hamka. Kelompok Haedar Nashir menjadi kelompok yang paling aktif, kompak dan seru serta berhak mendapatkan hadiah dari IPM Patria.
Kegiatan outbond diakhiri dengan acara menanam pohon kelapa di bantaran kali Pabelan serta susur sungai dilanjut dengan acara ramah tamah dengan tuan rumah. Acara dipandu oleh pembawa acara Umirotul, pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Melati Aulia Putri dan sambutan dari IPM Patria yang diwakili oleh Salsabila Khazalik.
Baca Juga: Pengasuhan dan Generasi Anti Perundungan
Dalam sambutannya Salsabila menyampaikan ucapan terima kasih kepada tuan rumah serta mendoakan semoga keluarga Erman dan Evi diberi kesehatan dan rejeki yang barokah. “Kegiatan tanam pohon ini saya sisipkan pada kegiatan ini supaya anak-anak panti punya kenangan bahwa mereka pernah melaksanakan kegiatan di sini. Mungkin empat atau lima tahun lagi pohon ini sudah berbuah dan memberikan manfaat.” kata Erman dalam sambutannya sebagai tuan rumah.
“Selain itu tujuan dari menanam pohon di bantaran sungai bisa menjadi penahan erosi ketika terjadi banjir.” imbuh Erman
Harapannya kegiatan ini tidak hanya sekali ini dilaksanakan di Jogbel Kopi tapi bisa berlanjut sehingga lokasi ini menjadi tempat yang ramai, indah, manfaat dan berkah.
Erman dan keluarga juga mendoakan kepada para santri dan pengurus PAY Putri supaya diberi kesehatan dan kemudahan dalam mengasuh dan mendidik anak sehingga para santriwati bisa menjadi anak-anak yang sholihah.
Seluruh rangkaian kegiatan diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Nanang Sutikno dan foto bersama santriwati PAY Putri, keluarga Erman dan pendamping kegiatan. (/Tar)-lsz