Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Kantor Urusan Internasional (KUI) dan Kerja Sama Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) mengadakan Online Seminar Session “Studi in Taiwan and Obtain Scholarship”. Seminar ini bekerja sama dengan Taiwan Education Center (TEC) Indonesia yang berkantor di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Kegiatan dihadiri oleh Wakil Rektor I, Ketua BPM, para Dekan dan Direktur Pascasarjana, Para Ketua Program Studi, Para Kepala Biro, Kepala KUI dan Kerja Sama, Kepala Lembaga Pusat Bahasa, Kepala Humas, para Dosen dan tenaga pendidikan, serta mahasiswa dan mahasiswi Unmuha.
Wakil Rektor I Fadhlullah dalam kata sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini menarik. Oleh karenanya, ia berharap mahasiswa dan dosen dapat menyimak presentasi serta mendapatkan ilmu tentang bagaimana kuliah di Taiwan.
Hadir dalam kesempatan tersebut Manager Taiwan Education Center UMY Bima Aoron Hafiz dan Dinda Andriandita dari Yogyakarta. Bima mengatakan bahwa TEC yang ada di UMY punya tugas untuk mempromosikan pendidikan tinggi Taiwan serta meningkatkan pertukaran akademisi bilateral antara Taiwan dan Indonesia.
Baca Juga: Fonds-Dachlan: Program Internasional Pertama Muhammadiyah
Bima juga membocorkan keuntungan yang akan didapat mahasiswa selama menempuh pendidikan di Taiwan. “Selain kualitas akademik yang bagus, para mahasiswa yang belajar ke Taiwan akan berkesempatan mempelajari beragam budaya dan bahasa terutama bahasa Mandarin. Biaya hidup di Taiwan terjangkau dan pemerintah Taiwan banyak memberikan beasiswa,” terangnya kepada peserta webinar, Rabu (16/3).
Sementara itu, Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) dan Kerja Sama Unmuha Febyolla Presilawati mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi dan sosialisasi mengenai sistem pendidikan di Taiwan, baik untuk jenjang S1, S2, S3, informasi Pelatihan Bahasa Mandarin non-gelar, informasi mengenai beasiswa pemerintah Taiwan, dan berharap agar mahasiswa Unmuha bisa turut serta dan lolos dalam Program Indonesian Student Mobility Award (IISMA) dan International Credit Transfer (ICT) 2022 yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi Republik Indonesia dalam rangka implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kegiatan ini juga terlaksana atas kolaborasi KUI Kerja Sama Unmuha, Humas Unmuha Mimi Asri, Pusat Bahasa Unmuha Samsul Bahri dengan TEC UMY. (Agusnaidi B/Sb)