Berita

Kajian Rutin Dhuha di PCM Bantul Metro Selatan: Kembali pada Pemahaman Tarjih

Metro, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bantul Metro Selatan kembali mengadakan Kajian Rutin Dhuha pada hari Ahad (1/9).

Kajian kali ini mengangkat tema “Kembali pada Pemahaman Tarjih” dan disampaikan oleh Hiban Najib Saputra, Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Metro.

Acara ini dilaksanakan di Masjid Abdul Karim PCM Bantul Metro Selatan Kota Metro Lampung, yang terletak di Kompleks SD Aisyiyah Metro, mulai pukul 07.45 WIB hingga selesai.

Pengajian ini dihadiri oleh para anggota Pleno PCM, anggota Cabang, Ranting Muhammadiyah, ibu-ibu ‘Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah yang ada di Bantul Metro Selatan, serta anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Kota Metro.

Dalam sambutan iftitahnya, Ketua PCM Bantul Metro Selatan, Mushonif Socheh menyatakan rasa syukur atas silaturahmi dari pimpinan Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Kota Metro.

“Kunjungan ini insyaAllah akan memotivasi kita bersama, sehingga gerakan harokah fikriyah dan bathiniyah di cabang Bantul Metro Selatan. insyaAllah semakin menggema dan mewarnai umat, khususnya di kecabangan Bantul Metro Selatan,” ujarnya.

Baca Juga: Ijtihad Kalender Global Islam Muhammadiyah

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) PDM Kota Metro yang telah memonitor PCM Bantul Metro Selatan. “Terima kasih kepada Ustaz Zeni yang senantiasa memantau perkembangan cabang dan ranting di Bantul Metro Selatan,” tambahnya.

Selanjutnya, ia menyampaikan bahwa kehadiran para sesepuh, yang senang biasa Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani seperti Siswantoro yang turut memberikan semangat kepada seluruh hadirin.

“Ini bukan hanya kebetulan, tetapi ini adalah upaya untuk menggemakan kembali semangat yang telah disampaikan para pendahulu kita. InsyaAllah ini akan menjadi catatan sejarah bahwa di cabang Bantul Metro Selatan semakin menggeliat,” imbuhnya.

Acara ditutup dengan ucapan terima kasih kepada seluruh hadirin yang telah berpartisipasi. “Alhamdulillah, rata-rata kehadiran kajian duha antara 60-100 orang. Semoga ke depan jumlah peserta semakin bertambah,” tutupnya.

Setelah sambutan, pengajian Duha dimulai dengan pemaparan oleh Hiban Najib Saputra. (shodiq/sa)

Related posts
Hikmah

Pandangan Muhammadiyah tentang Salat Hajat dan Salat Taubat

Oleh: Atang Solihin* Pembahasan tentang macam-macam salat sunnah sudah dijelaskan dalam Himpunan Putusan Tarjih (HPT) jilid I, yaitu dalam bab Salat Sunnah…
Berita

PRM Kebun Bunga Gelar Pengajian Awal Tahun, Bahas Ibadah Sesuai Tarjih Muhammadiyah

Palembang, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kebun Bunga Sukarami Kota Palembang, menggelar pengajian di awal tahun 2024, Ahad (14/1) di…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *