Yogyakarta, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah mengadakan kegiatan Konsolidasi Pimpinan ‘Aisyiyah pada Sabtu (6/2) melalui aplikasi Zoom. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai sarana untuk menyamakan persepsi dan mengatur langkah-langkah startegis organisasi dalam melanjutkan dakwah ‘Aisyiyah.
“Startegi Dakwah ‘Aisyiyah selama pandemc Covid-19 dan Optimalisasi Gerakan Jelang Muktamar 48” merupakan tema pembahasan dalam kegiatan tersebut. Kegiatan konsolidasi diikuti oleh lebih dari 600 peserta yang terdiri dari Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Anggota Majelis dan Lembaga PP ‘Aisyiyah, Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah, Ketua Majelis atau Lembaga, dan juga PCIA.
Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah yakni Dr. Siti Noordjannah Djohantini, MM, M.Si mengungkapkan bahwa tantangan dakwah di masa pademi Covid-19 akan terasa semakin berat. Hal tersebut dikarenakan banyaknya dampak yang muncul dari berbagai aspek. Baik dari aspek kesehatan, psikologi, sosial, ataupun ekonomi.
Tantangan dakwah tersebut merupakan panggilan dakwah yang semakin meluas, serta mengharuskan ‘Aisyiyah dalam memperkokoh strategi dakwah, mengadakan kegiatan yang digerakkan oleh majelis atau lembaga ‘Aisyiyah secara nasional guna memperluas dakwah ‘Aisyiyah.
“Tantangan dan permasalahan yang semaki komplek memerlukan gerak kepemimpinan organisasi yang menggerakkan, memberdayakan, dan mencerahkan. Penting sekali untuk menghadirkan para pimpinan ‘Aisyiyah yang memiliki jiwa ikhlas, komitmen kuat, luas pandangan, bersikap dan bertindak nyata, dan mengedepankan padangan Islam berkemajuan,” ungkap Siti Noordjannah Djohantini. (Tami)