Berita

LLHPB PDA Banyumas Ikuti Kegiatan Integrasi Frekuensi Radio Kebencanaan Kabupaten Banyumas

Banyumas, Suara ‘Aisyiyah – Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Banyumas yang diwakili oleh Sukowati (Ketua LLHPB PDA Banyumas) menghadiri acara Integrasi Frekuensi Radio Kebencanaan Kabupaten Banyumas. Acara tersebut bertempat di Wande Dahar Putra Tani Jl. Raya Baturaden Barat, Rabu  (29/12).

Acara ini diselenggarakan dalam rangka penanganan darurat banjir dan tanah longsor pada musim hujan di wilayah Kabupaten Banyumas.  Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, kondisi darurat memerlukan adanya operator Radio Komunikasi dari berbagai organisasi. Untuk itu, perlu kerja sama antara BPBD dengan organisasi-organisasi yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 33 institusi/lembaga, organisasi kemasyarakatan, dan para relawan.  Beberapa lembaga yang hadir misalnya TRC IKB RAPI, PMI, dan MDMC. LLHPB PDA Banyumas menjadi salah satu undangan yang hadir pula pada acara tersebut.

Ada empat narasumber yang berbicara, yaitu Kepala BPBD, Kapolres Banyumas, dari Kodim, dan Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI). Titik Pujiastuti selaku Kepala Pelaksana BPBD Banyumas dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Banyumas merasakan pentingnya radio handy talky (HT) ada di setiap kesatuan relawan kebencanaan, sebab tidak semua wilayah memiliki sinyal yang bagus untuk mengoperasikan ponsel. Pada saat ada bencana di daerah yang berada di luar jangkauan sinyal, hal itu akan menyulitkan untuk penyampaian informasi tentang bencana itu sendiri. Di sinilah perlunya pesawat radio HT.

Baca Juga: LLHPB PP Aisyiyah Gelar Pelatihan Mubalighat Lingkungan

Sementara itu, Kaplores Banyumas menuturkan, “pada saat respons ke tempat bencana hilangkan ego sektoral. Tidak ada yang merasa paling penting, paling berjasa, paling mengetahui segala sesuatu. Yang ada adalah super team pada saat para relawan di tempat bencana. Dengan demikian yang ada hanyalah saling kerja sama di dalam menghadapi bencana”.

Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Kabupaten Banyumas siap untuk memfasilitasi teknis operasional pesawat HT apabila ada yang memerlukan bantuan untuk mengoperasikannya. Narasumber dari organisasi tersebut mengatakan, “dalam operasional pesawat radio HT ada frekuensi-frekuensi tertentu. Setiap wilayah memiliki frekuensi yang berbeda-beda”.

Beberapa Frekuensi yang sudah terintegrasi adalah Frekuensi TX REPEATER: 169.525, DUPLEX: -5110, RX REPEATER: 164.415, TONE: 118.8. Frekuensi-frekuensi tersebut ada di Taman Angkasa Binangun, Kecamatan Banyumas, dengan jangkauan wilayah meliputi Banyumas bagian timur, sebagian selatan, sebagian utara dan kota. Frekuensi selanjutnya adalah TX REPEATER: 170.300, DUPLEK: -5000, RX REPEATER: 165.300, TONE: 88.5. Keempat frekuensi tersebut ada di Cipendok, Karangtengah, Kecamatan Cilongok. Jangkauan wilayahnya meliputi Banyumas bagian barat, selatan, sebagian utara dan kota. (Sukowati/Rhani/Mintarti)

Related posts
Berita

PDA Banyumas Adakan Baitul Arqam Trip di PP 'Aisyiyah Yogyakarta

Banyumas, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Banyumas (PDA) menyelenggarakan kegiatan Baitul Arqam (BA) Trip pada tanggal (6-8/12), di Yogyakarta, Kegiatan yang…
Berita

PDA Banyumas Adakan Semarak Milad Peringati Milad Muhammadiyah ke-112

Purwokerto, Suara ‘Aisyiyah – Bertempat di Menara Teratai, Purwokerto, Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Banyumas menggelar Semarak Milad Muhammadiyah ke-112 dengan tema “Menghadirkan…
Berita

Rakernas LLHPB PP Aisyiyah Kaji Peran dan Potensi Aisyiyah Merawat Kerukunan Antarumat Beragama

Jakarta, Suara ‘Aisyiyah – Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) PP ‘Aisyiyah, topik kerukunan umat beragama…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *