Berita

LLHPB PDA Tulungagung Mulai Tanam Pohon dan Sayur Sistem Pola Asuh

Tulungagung, Suara ‘Aisyiyah – Program Penanaman Pohon dan Sayur dengan Sistem Pola Asuh yang digagas oleh Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah mendapat perhatian dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Tulungagung.

Senin (16/11), bertepatan dengan momen jelang Milad ke-109 Muhammadiyah, dalam suasana hujan, Ketua PDM Tulungagung  Anang Imam Massa Arief turun langusung ke lapangan melakukan penanaman pohon bersama tim LLHPB Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Tulungagung.

“Berbeda dengan milad Muhammadiyah sebelumnya, pada Milad Muhammadiyah ke-109 ini lebih banyak diwarnai dengan kegiatan sosial, seperti pengobatan gratis, taawun sosial bagi anak yatim yang ditinggal orang tuanya karena Covid-19, pendampingan terhadap pasien TBC, serta penanaman pohon dan sayur,” tutur ketua LLHPB Tulungagung Endah Wijayanti

Kata Enda, puncak Milad akan dilaksanakan Tabligh Akbar, namun digelar secara terbatas.

Sementara itu, Ketua PDM Tulungagung mengatakan, situasi pandemi membuat milad Muhammadiyah tahun ini jauh dari euforia.

Baca Juga: PDA Tulungagung Launching Program Penanaman Pohon dan Sayur Sistem Pola Asuh

Dalam renungan milad Muhammadiyah yang berbarengan dengan launching Program Penanaman Pohon dan Sayur dengan Pola Asuh yang dicetuskan LLHPB ‘Aisyiyah, Anang menyampaikan tentang pentingnya seorang muslim untuk menanam pohon atau tanaman.

“Meskipun tanaman itu habis dimakan oleh hewan atau manusia, sementara si penanam tidak bisa merasakan hasil tanamnya, maka itu sudah bernilai ibadah baginya,” ucapnya.

“Demikian juga dengan Muhammadiyah dengan seluruh amal usahanya harus memberikan nilai kemanfaatan bagi orang lain dan bernilai ibadah bagi warga Muhammadiyah,” imbuhnya.

Hal senada disampaikan oleh Suji selaku Kepala Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Tulungagung saat memberikan sambutan.

“Program penanaman pohon dan sayur dengan pola asuh ini sangat tepat jika diberikan di Desa Nglurup, Kecamatan Sendang ini. Agar peristiwa longsor yang terjadi empat bulan yang lalu tidak terjadi lagi di Nglurup karena hari ini Desa Nglurup, khususnya Dusun Pokolima, mendapat bantuan 250 bibit pohon tegakan yang siap diasuh oleh warga Dusun Pokolimo,” paparnya.

Ucapan terima kasih disampaikan Suji kepada Muhammadiyah dan ortomnya yang telah memberikan respons kebencanaan, terutama membantu membangun hunian salah satu warga yang telah rata dengan tanah.

“Sejak awal bencana, Muhammadiyah dan ortomnya terus memberi bantuan hingga kondisi membaik. Selamat milad Muhammadiyah yang saat ini berusia 109. Semoga terus memberikan manfaat kepada umat,” tutupnya.

Seiring redanya hujan, Ketua PDM Tulungagung menanam pohon perdana sebagai tanda dimulainya kegiatan Penanaman  Pohon dan Sayur dengan Pola Asuh dalam rangka Milad ke-109 Muhammadiyah. (Iwan/Endah)

Related posts
Berita

Tri Hastuti Dorong Warga Aisyiyah Kawal Demokrasi di Indonesia

Yogyakarta, Suara ‘Aisyiyah – Menghadapi momentum Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, banyak pertanyaan dari warga ‘Aisyiyah menyangkut pilihan dan keberpihakan ‘Aisyiyah. Sekretaris Umum…
Berita

Ikhtiar Wujudkan Pemilu Inklusif dan Berkeadaban, PP Aisyiyah Adakan Madrasah Politik Perempuan

Yogyakarta, Suara ‘Aisyiyah – Lembaga Penelitian dan Pengembangan ‘Aisyiyah (LPPA) PP ‘Aisyiyah bekerja sama dengan Program Inklusi ‘Aisyiyah pada Sabtu (20/1) mengadakan…
Perempuan

The History of Women Ulama’s Thought

By: Samia Kotele* The autonomy of women in Southeast Asia, both economically, socially, and politically has received particular attention from historians. Women…

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *