Berita

LLHPB PWA Jawa Tengah Jalin Kerja Sama dengan Unimus Bahas Krisis Iklim

LLHPB PWA Jawa Tengah

Semarang, Suara ‘AisyiyahLembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah diajak kerja sama oleh Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus). Kerja sama ini dalam bentuk penyelenggaraan Focus Grup Discusion (FGD) bertema “Literasi Efek Pemanasan Global  dan Perubahan Iklim Terhadap Bencana Hidrometeorologi” pada Ahad  (9/10) di Hotel Horison Nindya, Semarang.

LLHPB PWA Jawa Tengah mendelegasikan 30 peserta, hadir dari LLHPB PWA 5 orang, 1 orang dari Blora, 6 orang Jepara, 4 orang Kota Semarang, 5 orang Kabupaten Semarang, 4 orang Kendal, dan 5 orang dari Demak.

Acara dibuka oleh Eny Winaryati selaku Wakil Ketua PWA Jawa Tengah yang sekaligus sebagai Dekan di Fakultas tersebut. Ia menyatakan, ”harapan Unimus mengadakan kerja sama dengan LLHPB adalah semoga ilmu bermanfaat. Ke depan dalam menghadapi bencana, ibu-ibu ‘Aisyiyah memahami tentang cuaca dengan segala permasalahan dan solusinya, sehingga pada saat di lapangan tetap tangguh dan siap menghadapinya”.

Baca Juga: Mengenalkan Perubahan Iklim pada Anak Usia Dini

Sementara itu, Ketua LLHPB PWA Jawa Tengah Lilik Prihantini, menyampaikan bahwa dalam kesempatan ini pihaknya sengaja mengajak dan menghadirkan Ketua Divisi LH Deny Ana I’tikafia, Ketua Divisi PB Chayanita Sekar Wijaya, Divisi Media dan Publikasi yang diwakili oleh Argian Yayo Prihatnala, dan anggota LLHPB dari beberapa daerah. Tujuannya adalah agar ikut mengetahui dan menindaklanjuti pasca FGD ini.

Iis Widya Harmoko selaku narasumber dari BMKG Klimatologi Jawa Tengah dalam kesempatan ini menjelaskan tentang pemanasan global dan perubahan iklim serta dampaknya terhadap bencana hidrometeorologi. Menurut dia, warga ‘Aisyiyah, khususnya yang tergabung dalam LLHPB, harus mengetahui tentang cuaca iklim ekstrem, pemanasan global, krisis iklim, peningkatan literasi iklim, akses informasi perubahan iklim, deseminasi, dan koordinasi  informasi BMKG.

Selanjutnya, dosen Statistika Unimus Fatkhurrahman Fauzi menjelaskan tentang proyeksi perubahan iklim. Ia menyebut beberapa cara mencegah perubahan iklim, antara lain hemat listrik, hemat energi, memperbanyak makan sayur dan buah, 3 R (reduse, reuse, dan recycle), menggunakan sepeda, mobil listrik, makan harus habis, dan sebagainya. (Deny Ana I’tikafia/sb)

Related posts
Berita

LLHPB PWA Jawa Tengah Giat Peduli Lingkungan dalam Respon Bencana

Demak, Suara ‘Aisyiyah – Meski suasana terkini Tanggul Sungai Wulan sudah di perbaiki, banjir sudah berangsur surut dan akses jalan dari Demak…
Berita

Siap Hadapi Bencana, LLHPB PWA Jawa Tengah Selenggarakan Training of Trainer

Klaten, Suara ‘Aisyiyah – Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah mengadakan Training of Trainer (ToT)…
Berita

Peringati Milad 111 Muhammadiyah, Ini Ikhtiar LLHPB PWA Jawa Tengah Menyelamatkan Semesta

Banjarnegara, Suara ‘Aisyiyah – Ada banyak cara dalam mengungkapkan rasa syukur dan suka cita dalam memperingati milad ke-111 Muhammadiyah. Lembaga Lingkungan Hidup…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *