Berita

Madrasah Perempuan Berkemajuan PDA Sukoharjo: Perempuan Harus Mengambil Peran Publik

Madrasah Perempuan Berkemajuan PDA Sukoharjo

Sukoharjo, Suara ‘AisyiyahPimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sukoharjo menggelar Madrasah Perempuan Berkemajuan (MPB), Ahad (4/9) di Gedung Auditorium Djazman Al-Kindi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). MPB ini diikuti oleh sekitar tiga ratus peserta yang berasal dari unsur PDA Sukoharjo, PCA se-Kabupaten Sukoharjo dan Kepala Amal Usaha beserta guru PAUD yang ada di Sukoharjo.

Materi yang disampaikan pada pelatihan kali ini adalah materi penguatan Kemuhammadiyahan dan Pengembangan Perempuan, seperti Manhaj Muhammadiyah oleh Wiwoho Aji Santosa, ‘Aisyiyah dalam Kontestasi Gerakan Perempuan Islam oleh Sri Marnyuni (Wakil Ketua Komisi B Fraksi PAN DPRD Provinsi Jawa Tengah), SDGs dan Program ‘Aisyiyah yang disampaikan oleh Haryani, Fiqih Al-Ma’un dan Pemberdayaan Perempuan yang disampaikan oleh Mufnaety Shofa, Perempuan Berkemajuan oleh Lilik Tri Prihantini, dan Materi Dakwah Advokasi dan Pengorganisasian oleh Sri Gunasri. Dalam pelatihan ini, turut hadir juga Rektor UMS, Sofyan Anif.

Pada materi ‘Aisyiyah dan Kontestasi Gerakan Perempuan Islam, Sri Marnyuni menyampaikan bahwa perempuan harus berani mengambil peran dalam ranah publik, terlebih pada ranah eksekutif dan legislatif. “Kita harus ambil peran. Perempuan harus mengambil posisi dalam tatanan pemerintahan. Karena siapa lagi yang memperjuangkan nilai-nilai keislaman kalau bukan kita. Artinya kalau bukan kita, siapa yang mencermati program-program, dan siapa yang mencermati anggaran-anggaran,” ujarnya.

Baca Juga: Era Digital dan Perempuan Berkemajuan

Sementara itu, Sofyan Anif menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap kegiatan yang diadakan oleh PDA Sukoharjo. Rektor UMS tersebut juga menyampaikan perkembangan persiapan Muktamar Muhammadiyah-‘Aisyiyah ke-48 di hadapan para peserta pelatihan. Sebagai penutup, ia berpesan kepada seluruh peserta yang hadir untuk turut serta menyukseskan Muktamar, terlebih dalam memberikan pelayanan.

“Sebagai tuan rumah Muktamar Muhammadiyah-‘Aisyiyah ke-48, kita harus berikan pelayanan terbaik bagi Muktamirin ataupun penggembira yang turut hadir dalam perhelatan besar ini,” tutup Anif. (Rahmat Balaroa/sb)

Related posts
Berita

PDA Kabupaten Sukoharjo Sukses Gelar ToT Baitul Arqam

Sukoharjo, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Sukoharjo sukses menggelar kegiatan Training of Trainer (ToT) Baitul Arqam selama tiga hari,…
Berita

Pendidikan Politik Perempuan Berkemajuan

Pekalongan, Suara ‘Aisyiyah – Dalam rangka menjelang Pesta Demokrasi, Pilpres dan Legislatif yang Insyaallah akan berlangsung tanggal 14 Februari 2024 Pimpinan Daerah…
Hikmah

Peran Kekhalifahan Perempuan di Muka Bumi

Oleh: Nur Fajri Romadhon* “Muhammadiyah adalah gerakan Islam dan dakwah amar ma’ruf nahi munkar; berakidah Islam dan bersumber pada al-Qur’an dan sunnah;…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *