Surabaya, Suara ‘Aisyiyah – Majelis Kesehatan Pimpinan Cabang Aisyiyah Mulyorejo Surabaya Gelar Edukasi Kesehatan Reproduksi untuk Remaja dengan Tema “My Body, My Rules: Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now” di SMP Muhammadiyah 10 Surabaya.
Dalam rangka memperkuat pemahaman kesehatan reproduksi di kalangan remaja, Majelis Kesehatan Pimpinan Cabang Aisyiyah Mulyorejo Surabaya Menggelar Kegiatan Edukasi Kesehatan Reproduksi Dengan Tema “My Body, My Rules : Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now”” di SMP Muhammadiyah 10 Surabaya. Tema ini dipilih sebagai upaya untuk menginspirasi generasi remaja masa kini agar lebih paham, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam menjaga kesehatan tubuh mereka.
Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 100 siswa yang sangat antusias untuk belajar mengenai kesehatan reproduksi, sebuah topik yang kerap dianggap tabu namun sangat penting bagi perkembangan mereka. Selama acara, para siswa mengikuti sesi interaktif yang membahas mengenai pentingnya memahami tubuh sendiri, bagaimana menjaga kesehatan organ reproduksi, serta memahami hak-hak mereka atas tubuh mereka. Kegiatan edukasi ini juga mencakup pengetahuan tentang perubahan fisik dan emosional yang dialami remaja, bagaimana mengelola tekanan pergaulan, serta cara membuat keputusan yang sehat dan bertanggung jawab terkait kesehatan reproduksi.
Ketua Majelis Kesehatan Pimpinan Cabang Aisyiyah Mulyorejo Surabaya, Musyrifatul Uliyah, menyampaikan bahwa edukasi kesehatan reproduksi adalah hak setiap remaja yang harus dipenuhi untuk menciptakan generasi yang cerdas dan sehat.
“Tema ‘My Body, My Rules : Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now’ dipilih untuk menegaskan bahwa setiap remaja memiliki hak untuk memahami tubuh mereka dan merawatnya dengan baik. Dengan memberikan pemahaman ini, kami berharap para siswa dapat lebih percaya diri dalam menjaga kesehatan reproduksi mereka serta membuat keputusan yang bertanggung jawab,” ujar Musyrifa.
Para siswa sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena konsep “My Body, My Rules Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now” dirasakan sangat relevan dengan tantangan yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Mereka mendapatkan materi yang dirancang agar mudah dipahami dan aplikatif, termasuk tentang pentingnya mengembangkan rasa tanggung jawab atas tubuh sendiri serta menghindari perilaku yang berisiko.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi terbuka, di mana siswa bebas bertanya dan berbagi pengalaman tanpa rasa sungkan. Suasana hangat dalam diskusi ini menciptakan lingkungan yang nyaman bagi siswa untuk belajar dan memahami kesehatan reproduksi mereka lebih dalam.
Baca Juga: Stres Pasca-Trauma Kekerasan Seksual dan Penanganannya
Kepala SMP Muhammadiyah 10 Surabaya, Fathoni, memberikan apresiasi terhadap inisiatif Majelis Kesehatan Aisyiyah dalam melaksanakan kegiatan ini. Menurutnya, tema “My Body, My Rules : Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now” sangat relevan dan mendukung upaya pendidikan yang telah dijalankan sekolah dalam memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai kesehatan diri kepada para siswa.
“Kami berharap, melalui kegiatan seperti ini, para siswa dapat lebih peka dan bertanggung jawab terhadap kesehatan tubuh mereka, khususnya kesehatan reproduksi, dan menjadikannya sebagai bagian dari nilai-nilai yang mereka pegang dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” ujar Toni.
Sebagai bagian dari kegiatan ini, Majelis Kesehatan Pimpinan Cabang Aisyiyah Mulyorejo juga membagikan booklet edukasi bertema “My Body, My Rules Pahami Kesehatan Reproduksi Untuk Remaja Zaman Now” yang berisi informasi penting mengenai kesehatan reproduksi. Buku ini dirancang untuk menjadi panduan bagi para siswa dalam menjaga kesehatan diri dan mendorong mereka untuk terus mengedukasi diri tentang pentingnya kesehatan reproduksi.
Majelis Kesehatan Pimpinan Cabang Aisyiyah Mulyorejo Surabaya berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para siswa, baik dalam bentuk pemahaman yang lebih mendalam maupun keberanian dalam mengambil keputusan yang sehat dan bertanggung jawab atas tubuh mereka. Edukasi ini menjadi langkah awal untuk menciptakan generasi yang tangguh, sadar akan kesehatan diri, dan memiliki prinsip yang kuat dalam menjaga tubuh mereka di era modern ini. (Nova Elok Mardliyana)-lsz