Bandung, Suara ‘Aisyiyah – Ciptakan keamanan dan kenyamanan penyintas bencana gempa bumi Kabupaten Bandung, Muhammadiyah Disasater Management Center (MDMC) melaksanakan rembug warga bersama penyintas di Desa Cibeureum Kecamatan Kertasari. Kegiatan ini dilaksanakan di MI Cibeureum Kp. Lebaksari pada Rabu (2/10).
Dalam rembug warga tersebut MDMC Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, menyampaikan pesan tentang hunian darurat Muhammadiyah
“MDMC berkomitmen untuk membangun hunian darurat Muhammadiyah untuk menjaga aspek keamanan, kenyamanan serta hal privasi lain. Muhammadiyah dalam hal ini MDMC bersama dengan Lazismu akan membantu menyediakan hunian darurat yang dibangun menggunakan terpal,” terang Mbah Mo.
Terkait bahan bangunan seperti kayu, terpal, paku, dan bahan lain akan disediakan oleh MDMC. “Adapun dam pembangunan hunian, kami sifatnya akan membantu, tidak mengerjakan sepenuhnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Menengok Kembali Gerakan Boikot, Kepedulian atau Hanya Pertunjukan
Gempa Bumi yang terjadi 18 September 2024 lalu telah merusak cukup banyak bangunan hingga beberapa keluarga terpaksa mengungsi di tenda darurat komunal. Saat ini tenda darurat tersebut sudah mulai ditarik seiring dengan berakhirnya masa tanggap darurat yang ditetapkan oleh pemerintah
“Kamis besok akan segera dibangun prototipe hunian darurat Muhammadiyah di RW 16 dan pembangunan masif akan dilaksanakan pada hari Jumat 4 Oktober 2024,” pungkasnya.
Diharapkan program ini berjalan dengan lancar dan hunian darurat tersebut bisa segera dimanfaatkan oleh penyintas gempa bumi.
(MDMC Jawa Barat/Budi Santoso)-sa