Berita

MTT PP Muhammadiyah dan LBM PBNU Agendakan Bahas Persoalan Keumatan dan Kebangsaan Bersama

Majelis Tarjih Muhammadiyah x Bahtsul Masail NU

Yogyakarta, Suara ‘AisyiyahSetalah bulan Juni lalu Majelis Tarjih PP Muhammadiyah berkunjung ke Kantor Lembaga Bahtsul Masail (LBM) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta Pusat, kini giliran LBM PBNU yang berkunjung ke Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Rabu (10/8). Rombongan dari lembaga fatwa NU ini dipimpin oleh Mahbub Maafi.

Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Syamsul Anwar menerima langsung kunjungan silaturahmi tersebut. Menurutnya, aksi berbalas silaturahmi ini merupakan kegiatan yang positif bagi perkembangan lembaga fatwa. Hal ini dapat saling membuka diri serta saling memahami satu sama lain. Dengan adanya pertemuan ini, ia berharap friksi antara simpatisan Muhammadiyah dan NU, terutama di level masyarakat akar rumput dapat diminimalisir.

Senada dengan apa yang disampaikan Syamsul, Mahbub Maafi menegaskan bahwa sebenarnya metode istinbath hukum yang dilakukan Majelis Tarjih secara prinsip tidak jauh berbeda dengan LBM PBNU. Keduanya masih menggunakan sumber hukum yang sama dan dilandasi dengan semangat yang sama pula. Lain daripada itu, perbedaan keduanya masih berada di tataran al-umur al-far’iyyah, alias permasalahan cabang, bukan permasalahan pokok (al-umur al-ushuliyyah).

Baca Juga: Majelis Tarjih PP Muhammadiyah Kunjungi Lembaga Bahtsul Masail PBNU

“Hanya istilahnya saja yang terkadang tidak sama. Perbedaan yang kadang muncul di internal lembaga masing-masing dan bagaimana cara menyikapinya, misalnya perbedaan antara keputusan di tingkat pusat dengan keputusan di tingkat wilayah,” ujar Mahbub.

Dalam pertemuan itu, baik LBM PBNU maupun MTT PP Muhammadiyah menyetujui untuk diadakan pertemuan lanjutan yang lebih serius membahas masalah-masalah keumatan dan kebangsaan, seperti pernah dilakukan tahun-tahun sebelumnya. (ppm/sb)

Related posts
Lensa OrganisasiSejarah

Latar Belakang Lahirnya Majelis Tarjih Muhammadiyah

Oleh: Mu’arif* Kelahiran Majelis Tarjih yang diputuskan dalam Kongres Muhammadiyah XVI di Pekalongan (17-24 Februari 1927) tidak serta-merta hadir sebagai respons usulan…
Berita

Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Adakan Seminar dan Sosialisasi Kalender Hijriyah Global Terpadu

Mataram, Suara ‘Aisyiyah – Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah mengadakan kegiatan Seminar dan Sosialisasi Kalender Hijriyah Global Terpadu di Universitas Muhammadiyah…
Berita

Majelis Tarjih PP Muhammadiyah Kunjungi Lembaga Bahtsul Masail PBNU

Jakarta, Suara ‘Aisyiyah – Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah mengunjungi Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PB Nahdlatul Ulama, Sabtu (4/6). Pertemuan kedua…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *