Sungai Penuh, Suara ‘Aisyiyah – Pengajian rutin bulanan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kota Sungai Penuh terasa istimewa.
Pengajian yang biasanya dilaksanakan setiap tanggal 15 setiap bulannya, kali ini dimajukan satu hari.
Hal ini dikarenakan, Wakil Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, M. Irfan Islami hadir dalam acara Baitul Arqam Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah, Jumat-Ahad (12-14/9/25).
“Mumpung Pak Irfan ada di sini, kami mengundang beliau dalam pengajian rutin bulanan, walaupun acara harus maju sehari. Kami bersemangat mendengar materi ceramah beliau,” kata Nur Hamides, Ketua PDA Kota Sungai Penuh.
Risalah Perempuan Berkemajuan (RPB) menjadi pilihan materi di pengajian PDA Kota Sungai Penuh, Jambi.
Ahad (14/9/25) bertempat di Masjid Raya Kota Sungai Penuh, Irfan menyampaikan secara rinci apa kandungan yang terdapat dalam RPB.
“Karakter perempuan berkemajuan merupakan pandangan ideologi Persyarikatan. Adapun nilai dasar yang terkandung di dalamnya meliputi nilai dasar tauhid, keadilan, dan rahmah (kasih sayang),” ujarnya penuh semangat.
Baca Juga: Risalah Sang Surya
Pengajian ini dihadiri oleh oleh PDA Kota Sungai Penuh dan unsur pembantu pimpinan PDA. Selain itu juga hadir dari Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah se Kota Sungai Penuh, dan jamaah pengajian ‘Aisyiyah lainnya.
Masjid Kota Sungai Penuh berwarna hijau berseri, karena dibanjiri oleh 90 orang jamaah ‘Aisyiyah.
Jamaah pengajian begitu antusias saat Irfan menjelaskan secara detail karakter perempuan berkemajuan.
“Setidaknya ada tujuh karakter Perempuan berkemajuan yang perlu ada dalam setiap warga ‘Aisyiyah, yaitu, perempuan harus memiliki ilmu pengetahuan, taat beribadah, akhlak utama, berpikir tajdid, bersikap wasathiyah, amal salehah, dan inklusif,” ujar Irfan yang juga Ketua Korps Instruktur Nasional MPKSDI PP Muhammadiyah itu.
Salah satu implementasi amal salehah adalah dengan berjuang mewujudkan klinik kesehatan.
“Mari kita berdoa di jelang Magrib ini, PDA Kota Sungai Penuh akan segera memiliki klinik kesehatan. Klinik kesehatan ini akan memudahkan warga dan masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang dekat, memadai, dan ramah. Klinik ini pun menjadi bagian dari dakwah ‘Aisyiyah bidang kesehatan,” tambah Irfan. (Benni)-sa