Tegal, Suara ‘Aisyiyah – Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU) Pesantren Lansia “Miftahul Jannah” di bawah bimbingan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Pekalongan menggelar Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT). Mengusung tema “Menuju Lansia Tangguh, Bahagia, Bermanfaat untuk Umat” MABIT diselenggarakan di Vila Joglo Guciku, obyek wisata Guci, Tegal.
MABIT dikuti oleh 41 santri lansia dengan usia termuda 58 tahun dan tertua 75 tahun, serta didampingi oleh PDA, Lazismu, MDMC, dan 2 tenaga medis RSI. Rumainur, Ketua PDA Kabupaten Pekalongan mengatakan bahwa MABIT ini merupakan sarana untuk tadabbur alam dan berwisata dakwah. “Mudah-mudahan kegiatan ini mengispirasi kegiatan kita selanjutnya, untuk kita melaksanakan program pesan dari Muktamar,” kata dia.
Rumainur juga berharap bahwa MABIT ini dapat menambah keimanan dan ketakwaan santri lansia Miftahul Jannah. “Hasil dari kegiatan ini, semoga bisa menabah keimannnya dan ketakwaaanya kepada Allah swt. dan menjadikan ini sebagai momentum yang baik untuk dilaksanakan apa yang sudah disampaikan oleh pemateri dan mengamalkannya,” imbuhnya.
Baca Juga: Manfaat Olahraga bagi Kesehatan Lansia
Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah, Ummul Baroroh yang hadir memberikan meteri mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh LKS-LU Pesantren Lansia Miftahul Jannah PDA Kabupaten Pekalongan.
“MABIT ini sangat positif, sangat baik untuk refreshing ibu-ibu, sekaligus untuk keakraban dan silaturahmi. Semoga peserta tambah bahagia, karena lansia harus dibahagiakan dan diberi masukan untuk kekuatan ideologi, kekuatan akidah, dan keagamaanya, sehingga menjadi lansia yang berdaya, berguna sehat. Selamat di dunia dan akhirat,” ujar Baroroh. (Agung/sb)