Pada tahun 2020 ini, kita memasuki bulan Ramadan 1441 H dalam suasana COVID-19. Merujuk pada standar protokol kesehatan pemerintah dan tuntunan ibadah dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, maka Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah memberikan tuntunan ibadah Ramadan.

Kita tetap dapat melaksanakan ibadah Ramadan dan mensyiarkan suasana Ramadan sesuai Tuntunan Ibadah di masa Covid-19 dari Majelis Tarjih Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
1. Tanggal 1 Ramadan 1441 H akan jatuh pada hari Jumat Kliwon, 24 April 2020 dan 1 Syawal pada hari Ahad Kliwon tanggal 24 Mei 2020.
2. Salat tarawih dilakukan di rumah masing-masing. Kegiatan Ramadan yang lain seperti ceramah-ceramah, tadarus berjamaah, itikaf dilaksanakan di rumah sebagai ikhtiar agar terhindar dari mudarat penularan Covid-19.
3. Tadarus al-Qur`an dan pendalaman pemahaman tafsir al-Qur`an, tetap dilakukan di rumah.
4. Memperbanyak dzikir di rumah
5. Melaksanakan zakat, infak, dan sedekah dalam bulan Ramadan ini bagi yang mampu.
6. Menggalakkan sikap berbuat baik (ihsan) dan saling menolong (ta’āwun) di antara warga ‘Aisyiyah dan masyarakat.
7. Mengumandangkan takbir ‘Idul Fitri di rumah masing-masing selama darurat Covid-19
8. Salat Idul Fitri adalah sunnah muakkadah dan merupakan syiar agama yang amat penting. Namun apabila pada awal Syawal 1441 H mendatang, tersebarnya Covid-19 belum mereda; maka salat Idul Fitri dan seluruh rangkaiannya (mudik, pawai takbir, halal bihalal, dan lain sebagainya) tidak perlu diselenggarakan.
9. Penyaluran zakat fitri dilakukan dengan diantarkan langsung ke rumah mustahik zakat fitri.
Sumber Ilustrasi : https://www.materipelajaranaswaja.com/2019/09/masa-kejayaan-islamsoal.html