Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Provinsi Aceh menyelenggarakan Pelatihan Kader Taruna Melati 1 (PKTM 1) di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Kota Banda Aceh.
Dengan mengusung tema “Generasi Baru IPM Banda Aceh yang Lebih Maju di Era Milenial”, PKTM 1 ini digelar dalam rangka membekali pengetahuan dan pengalaman baru bagi kader baru IPM Banda Aceh. Dalam kegiatan ini hadir PWPM Aceh, PDM Banda Aceh, DPD IMM Aceh, PDPM Banda Aceh, PWNA Aceh, dan PC IMM Banda Aceh.
Ketua Wilayah IPM Aceh Teuku Denis Feronika dalam sambutannya menyampaikan bahwa ia ingin melihat kader-kader IPM Banda Aceh bisa menerapkan segala hal yang didapat dari PKTM 1 ini. “Selain itu, saya juga berharap agar kader dapat menerapkan prinsip 3T (tertib ibadah, tertib belajar, dan tertib organisasi) dalam kehidupan sehari-hari mereka,” terangnya.
Selain itu, Denis juga berharap peserta PKTM 1 dapat meningkatkan semangat ber-IPM mereka. “Karena peserta-peserta inilah yang tentu selanjutnya akan meneruskan estafet perjuangan dalam kepengurusan PD IPM Banda Aceh, bahkan tingkat kemimpinan di wilayah Aceh,” imbuhnya.
Baca Juga: Jenderal Soedirman: Jadi Kader Muhammadiyah Itu Berat
Sementara itu, dalam sambutannya Ikhsanuddin Nasution mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Banda Aceh menegaskan kepada para peserta PKTM 1 bahwa IPM adalah jalan untuk mencari solusi, bukan untuk menjadi beban.
Ia lalu memberikan pesan kepada para peserta, “menjadi kader IPM bukan hanya pintar dan cerdas, tetapi juga harus sopan dan santun dalam berorganisasi”.
Nasution lantas membuka PKTM 1 ini. Serangkaian acara PKTM 1 diharapkan mampu memberikan perubahan yang sesuai dengan tema PKTM itu sendiri, peserta diharapkan mampu menjadi kader penerus gerakan IPM dan mampu menjadi kader yang berkarakter dan kritis terhadap ikatan. (Agusnaidi B/Sb)