Pontianak, Suara ‘Aisyiyah- Direktur Politeknik ‘Aisyiyah Pontianak (Polita), Tilawaty Aprina, M.Kes., menyampaikan kepada para bidan alumni Polita untuk tetap berhati-hati saat menjalankan tugas sebagai bidan. Hal tersebut Tilawaty sampaikan agar tidak terjadi hal-hal buruk kepada para bidan. Peringatan tersebut juga Tilawaty sampaikan dalam momentum Hari Bidan Nasional yang jatuh pada (24/6).
Dalam setiap kesempatan, baik pertemuan secara ilmiah maupun di media sosial, Tilawaty selalu mengatakan pesan tersebut. Selain itu, hal yang penting menurutnya adalah bersosialisasi dengan masyarakat agar terbangun kedekatan antara para bidan dengan masyarakat di tempat bertugas.
“Saya pun berpesan pada setiap kegiatan Polindes harus melibatkan kaum muda-mudi di tempat mereka dinas agar kebersamaan terus terjalin dan para pemuda di sana (tempat bidan bertugas) ada kegiatan yang positif guna menangkal pikiran-pikiran negatif yang mungkin saja terjadi,” kata Tilawaty dilansir dari laman Tribunnews pada (14/6).
Tak sampai di situ, Tilawaty mengungkapkan bahwa di Polita sendiri sudah ada program pembekalan bela diri kepada para mahasiswa. “Di kampus kami juga ada ekskul (ekstrakurikuler) pencak silat dan karate. Walaupun tidak semua mahasiswa yang ikut, tetapi pembekalan ini sangat membantu bagi para mahasiswa yang merupakan calon bidan nantinya. Ini merupakan upaya pencegahan dan mawas diri agar dapat digunakan dalam keadaan terdesak,” ungkapnya.
Tilawaty juga menyarankan, tak kalah penting bagi para bidan adalah menutup aurat ketika bertugas di lapangan. Karena menutup aurat sebagai salah satu upaya mencegah hawa nafsu. “Pesan saya bagi alumni, saat dinas maupun sedang bebas tugas harus selalu menutup aurat ataupun mengunakan pakaian yang longgar untuk berpenampilan,” pungkasnya.
Sumber : http://tribunnews.com