Berita

Ponpes Almatera Temanggung Jalin Silang Budaya dan Kebudayaan dengan Dua Sekolah dari Malaysia

Temanggung, Suara ‘Aisyiyah – Menjalin kerja sama dengan beberapa sekolah di luar negeri yang sejak tahun 2018, memberi berbagai pengetahuan baru pada Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Ponpes Almatera) Temanggung untuk memajukan lembaga pendidikan agar selalu inovatif dan banyak manfaat.

Ponpes Almatera Temanggung menyambut kedatangan para tamu dari Malaysia yang terdiri 18 guru dan 2 siswa dari Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Sungai Abong dan Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Pekan Baru Johor Malaysia pada Kamis (28/9) sebagai tindak lanjut adanya kerja sama yang telah disepakati dari awal.

Para tamu undangan, guru, serta siswa dari Malaysia yang disambut di Aula Kampus 1, disuguhkan berbagai kesenian daerah yang dipertunjukkan secara profesional oleh para santriwati. Seperti Tari Saman asal daerah Aceh yang gerakannya sangat atraktif dan butuh kejelian, dibawakan oleh para santri dengan penuh keceriaan dan kesemangatan yang indah.

Ketua Majelis Dikdasmen Jawa Tengah, Dani Muhtada pada sambutannya menyampaikan pesan agar Ponpes Almatera Temanggung dalam waktu lima tahun kedepan harus membuka kelas Internasional. “Pengalaman yang telah dimiliki sejak tahun 2018, yaitu menjalin kerja sama berkelanjutan dengan beberapa sekolah dari negara Malaysia dan Thailand menjadi modal utamanya,” ungkapnya.

Direktur Ponpes Almatera Temanggung, Syamsuri Adnan menyambut gembira pula atas kedatangan para guru dan siswa dari Malaysia.

Baca Juga: Upaya Membumikan Al-Quran, Ponpes Almatera Temanggung Adakan Simaan 

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Azmi bin Diran yang menjadi ketua rombongan dari para guru dan siswa, dalam sambutannya mengatakan bahwa selama berada di Ponpes Almatera, segala yang ada dan dimiliki akan dipelajari dan akan dikombinasikan untuk memajukan sekolah di tempat bertugas di negara Malaysia.

“Beberapa jenis kegiatan yang disaksikan bersama-sama dari kegiatan yang dilakukan oleh para guru dan siswa yang memiliki kelebihan dan keilmuan yang maju, nantinya akan dikembangkan dengan penyesuaian. Proses pembelajaran yang berlangsung dan menarik serta beberapa hasil karya siswa yang dipamerkan, terdapat beberapa hal yang belum ada di Malaysia dan kelebihan tersebut nantinya akan di kembangkan pula,” lanjutnya.

Siswa Muhammad Ismail bin Amin dan Muhammad Ibrahim bin Amin yang mengaku tertarik hadir ke Ponpes Almatera Temanggung karena kemampuan para santri dalam menguasai berbagai ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum serta tingkat hafalan al-Quran yang bagus hingga mendapatkan beasiswa kuliah di timur tengah.

Para orang tua asuh dari Malaysia yang telah mengasuh para santri Ponpes Almatera Temanggung ketika belajar di Malaysia sekitar pertengahan tahun 2020, turut hadir menemui para santri yang telah diasuhnya. Rasa haru yang bercampur aduk dengan kerinduan, terobati dengan dipertemukannya kembali di tahun yang berbeda di Ponpes Almatera. (A Khamid/sa)

Related posts
Berita

Khutbah Wada Angkatan Ke-40 Pondok Pesantren Almatera Temanggung

Temanggung, Suara ‘Aisyiyah – Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Almatera) Temanggung, pada Sabtu, (25/5/2024) melaksanakan Khutbah Wada’ Angkatan ke-40, bertempat di Gedung…
Berita

Pontren Almatera Temanggung Jalin Kerja Sama dengan PCM Pekalongan Timur

Temanggung, Suara ‘Aisyiyah – Kegiatan Praktik Dakwah Lapangan (PDL) santri Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Almatera) Temanggung dari unit Madrasah Aliyah kelas…
Berita

Santri Ponpes Almatera Temanggung Praktik Dakwah di Pekalongan

Temanggung, Suara ‘Aisyiyah – Agenda rutin akhir semester ganjil Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Almatera) Temanggung yang mewajibkan para santri kelas XII…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *