Berita

Rektor Unmuha Lantik Tiga Dekan Baru

Pelantikan Dekan Unmuha

Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah  – Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha), Aslam Nur menghadiri upacara serah terima jabatan dekan, serta melantik tiga dekan terpilih di lingkungan Unmuha tahun 2023. Acara serah terima jabatan serta pelantikan dilaksanakan di gedung rektorat, ruang rapat lantai 2 Unmuha, Kota Banda Aceh, Kamis (26/1).

Surat Keputusan Rektor tentang pemberhentian serta mengangkat dekan baru di lingkungan Unmuha dibacakan oleh Kepala Biro Umum Nuzulman. Dekan baru yakni Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) masa jabatan 2022-2026 yaitu Rosnidarwati, Dekan Fakultas Ekonomi (FE) masa jabatan 2023-2027 yaitu Tarmizi, dan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) 2023-2027 yaitu Basri Aramico.

Hadir dalam pelantikan tersebut Ketua Badan Pelaksana Harian (BPH) Unmuha Nasrullah Jakfar, Ketua Senat FKM Fauzi Aliamin, Wakil Rektor I Fadhlullah, Wakil Rektor II Almanar, para dekan, kepala biro, wakil dekan, staf, dan karyawan Unmuha.

Alhamdulillah, kita baru saja memberikan amanah kepada 3 sahabat kita ini untuk menduduki jabatan sebagai dekan di fakultas masing-masing. Dan seperti janji mereka bahwasanya jabatan adalah mencari ridha Allah swt.,” ujar Rektor Unmuha, Aslam Nur.

Baca Juga: Mewujudkan Amal Usaha yang Unggul

Jabatan yang ada, kata dia, adalah amanah dari Allah yang diturunkan melalui amanah persyarikatan Muhammadiyah. Menurutnya, pelantikan dekan kali ini berbeda dari sebelumnya, karena selain SK, ada satu surat lagi yang ditandatangani, yaitu surat kontrak kinerja.

Aslam Nur menjelaskan lagi bahwa dalam kontrak kinerja tersebut ada beberapa hal yang harus dicapai selama 4 tahun ke depan. Kata dia, dalam jabatan apapun saat ini harus ada standar capaian yang disebut dengan Indek Kinerja Utama (IKU), yang harus dicapai oleh setiap orang yang menduduki jabatan.

Lebih lanjut, Aslam Nur menyebut, di Unmuha sendiri ada 3 (tiga) komponen utama yang dinilai: pertama adalah di bidang akademik, misalnya capaian akreditasi; kedua di bidang keuangan, laporan keuangan, dan; ketiga yaitu komponen kemahasiswaan serta Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK).

Pun demikian. Sebagai sebuah universitas, Unmuha berada di bawah dua naungan; pertama mengikuti aturan Kemendikbudristekdikti, dan kedua berada di bawah organisai Muhammadiyah. Dengan posisi ini, Aslam menyatakan, “tentu kita paham apa yang ingin dicapai dengan mendirikan Universitas”.

Kepada dekan yang baru dilantik serta dekan-dekan lain, Aslam mengingatkan mereka untuk memahami bahwasanya universitas ini adalah milik organisasi Muhammadiyah. Oleh karena itu, subjek-subjek di dalamnya dituntut untuk aktif di berbagai kegiatan.

“Kepada teman-teman yang dilantik hari ini, harapannya bisa membawa fakultasnya menuju ke tempat yang lebih baik. Salah satu tantangan kita ke depan adalah bagaimana kita mendapatkan mahasiswa yang lebih banyak lagi, mampu bekerja sama, serta kita harus mampu merangkul semua orang, sehingga visi-misi fakultas bisa terwujud,” tutup Aslam Nur. (Agusnaidi B/Sb)

Related posts
Berita

Unmuha Gelar Wisuda, Aslam Nur: Jangan Berhenti Menuntut Ilmu

Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Sebanyak 385 wisuda dari 18 Program Studi Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha), Sabtu (18/3), d wisuda sebagai ahli…
Berita

Unmuha dan Inland Norway University Laksanakan PKM Internasional di Sekolah Banda Aceh

Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) dan Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) menerima kunjungan 7 mahasiswa…
Berita

FH Unmuha Selenggarakan Workshop Kenaikan Jabatan Fungsional

Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Bertempat di Ruang Rapat Biro Rektorat, lantai 2, Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha), Dekan Fakultas Hukum Rizanizarli membuka…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *