Surakarta, Suara ‘Aisyiyah – Sebanyak 1.296 peserta akan mengikuti Apel Kesiapsiagaan Muktamar Muhammadiyah-‘Aisyiyah Ke-48 di Lapangan Parkir Stadion Manahan Solo. Apel kesiapsiagaan Muktamar akan dilakukan pada Sabtu (1/10) pagi. Sementara itu, gladi kotor dan gladi bersih akan dilaksanakan pada Kamis dan Jumat, 29-30 September 2022.
Koordinator Apel Kesiapsiagaan Muktamar ke-48, Abdul Malik Anwar Hamishi mengatakan, Apel Kesiapsiagaan Muktamar akan dihadiri Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka sebagai VVIP. Ada dua agenda kegiatan dalam Apel Kesiapsiagaan Muktamar ini.
“Pertama nanti parade armada yang menghadirkan ambulanMu se-Solo Raya dan ada juga dari luar Solo Raya. Kedua Apel Kesiapsiagaan itu sendiri,” kata Abdul Malik usai rapat koordinasi finalisasi Apel Kesiapsiagaan Muktamar di Ruang Rapat Besar 3 Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS.
Untuk Parade Armada akan berangkat dari Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS pada Sabtu pukul 06.00 WIB. Pelepasan Parade Armada akan dilakukan oleh Dirlantas Polda Jawa Tengah, Agus Suryonugroho.
Parade Armada akan dikawal oleh mobil polisi dari Polresta Surakarta serta tim Sparta Sat Samapta Polresta Surakarta. Estimasi waktu tempuh dari gedung Edutorium UMS hingga Stadion Manahan Solo sekitar 30 menit dengan beriringan pelan-pelan.
Pukul 06.45 WIB armada diperkirakan sudah sampai di Stadion Manahan Solo. “Jadi nanti Jumat malam ambulanMu dari luar Solo Raya sudah masuk ke Gedung Edutorium UMS,” kata Malik.
Baca Juga: Panitia Siapkan ID Card Resmi Hingga Paket Wisata untuk Penggembira Muktamar 48
Selain Walikota Surakarta, akan hadir juga VVIP lain, yaitu PP Muhammadiyah, PP Aisyiyah, Ketua PWM Jawa Tengah, Ketua PWA Jawa Tengah, Ketua Panitia Pusat Muktamar ke-48, Ketua Panitia Penerima Muktamar ke-48, Forkompinda Kota Surakarta, dan pimpinan ormas Islam meliputi MUI, NU, LDII, dan MTA.
Ada pula tamu undangan yang duduk di tribun VIP, yaitu Ketua PDM dan PDA se-Solo Raya, Ketua Ortom se-Solo Raya, pimpinan AUM yang diundang, dan tokoh masyarakat Surakarta yang diundang.
Peserta apel terdiri dari Panitia Penerima Muktamar ke-48, unsur Muhammadiyah, unsur ‘Aisyiyah, masing-masing Ortom, MDMC, TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan Surakarta. Unsur-unsur Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang akan ikut serta dalam apel kesiapsiagaan Muktamar adalah PWPM, PWNA, DPD IMM, PW IPM, Kwartir Wilayah Hizbul Wathan, PW TSPM, dan MDMC.
Peserta Parade Armada yang akan ikut apel adalah Armada Dinas Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar, PMI, KOKAM, RS PKU, ambulanMu, mobil MDMC, dan Lazismu. “Jumlah pleton ada 22. Jumlah armada yang berparade 66 mobil se-Solo Raya, plus beberapa mobil dari luar Solo Raya. Jadi ada 72 mobil yang akan ikut parade,” kata Malik.
Malik mengatakan, sebelum acara apel dimulai, akan dilakukan unjuk kemampuan dari Tapak Suci Putra Muhammadiyah sekitar 10 menit. “Nanti juga akan disematkan jaket dan topi Kokam kepada Mas Gibran,” imbuhnya.
Adapun kegiatan gladi kotor yang akan dilakukan pada Kamis (29/9) akan melibatkan 20 orang. Kegiatan akan dilakukan di lapangan Parkir Blok A dan B Stadion Manahan Solo.
Informasi dari Sekretariat Muktamar menerangkan, gladi bersih dilaksanakan pada Jumat (30/9) sore di Lapangan Parkir Blok A & B Stadion Manahan dengan jumlah peserta 50 orang. Sementara agenda inti Apel Kesiapsiagaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 akan dilakukan Sabtu (1/10). (humas/sb)