Berita

Sambut Tahun Baru Islam, Yayasan Ahmad Dahlan Darussalam Pekuncen Gelar Wisuda Santri TPQ

Wisuda Santri Yayasan Ahmad Dahlan Darussalam Pekuncen

Banyumas, Suara ‘Aisyiyah Yayasan Ahmad Dahlan Darussalam Pekuncen dalam mengisi awal Tahun Baru Islam 1444 Hijriyah menyelenggarakan wisuda santri lulus Iqra Khotmil Qur’an Angkatan XXVI dan lulus TQA Angkatan XVIII Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Darussalam tahun 2022 pada Sabtu (30/7) di komplek Masjid Cagar Budaya Darussalam Pekuncen, Banyumas, Jawa Tengah. Kegiatan rutin setiap awal tahun baru Islam ini sempat tertunda dua tahun akibat pandemi Covid-19.

Kegiatan dihadiri anggota Komisi 1 DPRD Banyumas Abidillah Effendi, perwakilan Forkompincam Kecamatan Pekuncen, perwakilan Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah dan AUM se-Cabang Pekuncen, pembina TPQ, penyuluh agama Islam, Kepala Desa setempat, dan wali santri.

Direktur TPQ Darussalam, Alfi Musfiroh mengatakan bahwa TPQ Darussalam telah berperan aktif dalam kegiatan pemberantasan buta huruf al-Quran sejak awal berdirinya pada tahun 1991. Kegiatan wisuda mengangkat tema “TPQ Berkemajuan, Pengamal Al-Quran”.

Jumlah santri tahun kajian 1443 H sebanyak 151 anak, terdiri dari TKA B, TKA A, TPA C, B, A dan L, serta TQA yang dibimbing oleh para ustadzah sebanyak 20 aktivis NA. Para santri berasal dari sejumlah desa di wilayah Kecamatan Pekuncen yang berada di sekitar desa tempat TPQ berada, meliputi Desa Banjaranyar, Pasiraman, Glempang, Krajan, Kranggan, dan Semedo.

“Jumlah santri yang diwisuda sebanyak 58 anak. Terdiri dari 33 santri lulus Iqro jilid 6, 24 santri khotmil Qur’an dan 1 santri lulus TQA. Tiga di antaranya terpilih sebagai santri termuda dan terbaik lulus Iqro, santri terbaik khotmil Qur’an serta santri TQA terbaik,” kata Alfi.

Baca Juga: Membuka Tabir Sejarah Tahun Baru Islam

Ketua Panitia yang sekaligus mewakili pengurus Yayasan Ahmad Dahlan Darussalam serta Takmir Masjid, Sismik Mundiarto mengatakan, kegiatan wisuda santri tahun ini juga dimeriahkan dengan pawai taaruf memeriahkan tahun baru Islam dengan iringan drum band Al Kautsar SD Muhammadiyah Pekuncen yang menyajikan instrumentalia lagu-lagu ortom dan nasional. Selain acara prosesi wisuda dan sambutan, juga ditampilkan aksi santri berupa demo hafalan surat pendek, kaifiyah salat, hafalan hadits, dramatisasi salat jenazah, pidato kreatif, serta tampilan tarian daerah.

Alhamdulillah TPQ Darussalam menurut penuturan sejarah, berdiri atas prakarsa dari seorang guru ngaji sekaligus salah seorang tokoh Muhammadiyah. Beliau selain seorang pendidik juga pernah menjadi agen penjualan buku Islami dan Majalah Suara Muhammadiyah untuk wilayah Banyumas barat dan Brebes selatan, yakni ustadz Muchjaeri. Hingga usia TPQ di tahun ke-31 ini telah memilik dua gedung di komplek Masjid Saka Tunggal Darussalam. Semoga wakaf dan amal kebajikan bapak-ibu dan suadara sekalian menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir hingga yaumil akhir,” terang Sismik. (h/sb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *