Tubaba, Suara ‘Aisyiyah – SD ‘Aisyiyah Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, Sabtu (27/8) menerima kunjungan singkat dari Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, M. Bakrun.
Dalam sambutanya, M. Sofingi selaku kepala SD ‘Aisyiyah Lambu Kibang menyampaikan sekilas sejarah singkat berdirinya AUM Muhammadiyah di PCM Lambu Kibang yang penuh tantangan, termasuk akhir-akhir ini dengan isu dikaitkan-kaitkannya Muhammadiyah dengan gerakan radikalisme dan Wahabi.
“Dengan semangat dan kegigihan serta komitmen pimpinan dan warga persyarikatan Muhammadiyah di Kecamatan Lambu Kibang, kami hadapi dengan kerja nyata dan mencerdaskan di bidang pendidikan,” ujar Sofingi.
Menurut Sofingi, kerja keras dan kerja nyata tersebut berimbas pada meningkatnya animo kepercayaan masyarakat kepada AUM Muhammadiyah dalam hal pendidikan dengan grafik siswa barunya terus meningkat, baik di TK, SD, maupun SMK.
Baca Juga: Suluh Literasi bagi Suku Terasing
Sementara selaku Dikdasmen PP Muhammadiyah, M. Bakrun dalam sambutanya menyampaikan pesan bahwa pendidikan yang dikelola amal dakwah harus diurus dengan serius sebagai modal sekolah rintisan pertama untuk mengupayakan kuantitas untuk meningkatkan kualitas.
“Meningkatkan kualitas sekolah dengan meningkatkan peran jamaah yang mencakup wali murid dan warga Muhamadiyah serta membuat terobosan dibidang ekonomi sebagai sumber dana abadi,” terangnya.
Ditambahkannya, komitmen pengurus dan warga persyarikatan dalam mengelola AUM sangat penting untuk menjadikan amal usaha ini maju dan berkembang. “Secara pribadi saya kagum atas kekompakan warga persyarikatan di Lambu Kibang yang dengan kerja nyata dalam waktu yang singkat telah dapat membagun lima lokal dan masjid dengan siswa baru mencapai 67 siswa,” ucapnya.
“Dalam perjalanan SD ‘Aisyiyah ini luar biasa. Terus maju dan bergerak. Tingkatkan pelayanan kualitasnya,” pungkas Bakrun. (Susilo Aris Nugroho/sb)