Yogyakarta, Suara ‘Aisyiyah – Ikatan Mahasiswa Prodi Sarjana Keperawatan Universitas ‘Aisyiyah Surakarta (Aiska University) mengadakan Seminar Nasional Keperawatan secara daring, Sabtu (16/10). Seminar tersebut mengusung tema “Optimalisasi Peran Perawat dalam Tanggap Bencana Nasional Covid-19”.
Seminar dibuka oleh sambutan dari Ketua Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas ‘Aisyiyah Surakarta, Anjar Nurrohmah. Ia mengungkapkan, berbagai upaya dan regulasi sudah dilakukan oleh pemerintah untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19. Akan tetapi, penanganan Covid-19 bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga harus melibatkan peran serta dari berbagai pihak dan/atau segenap unsur masyarakat.
Anjar mengatakan, perawat berperan penting dalam masa pandemi ini. Hal ini mengingat perawat merupakan kelompok tenaga kesehatan yang terbesar. Ia menambahkan, seorang perawat harus memiliki keterampilan secara teknis, komunikasi, maupun manajerial, serta mempunyai kepedulian yang tinggi, dan dekat dengan masyarakat.
Baca Juga: Corona: MCCC adalah Wujud Nyata Peran Muhammadiyah Menangani Covid-19
Peran perawat dalam meminimalisir risiko bencana adalah dalam melakukan pengkajian risiko, dan menyusun penanggulangan bencana, serta memberikan pendidikan dan pelatihan kesiapsiagaan. Dalam hal ini, Anjar menegaskan, “perawat harus meningkatkan kesiapsiagaan, kemampuan, dan skill-nya dalam mengantisipasi serta meminimalkan dampak dari adanya Covid-19 ini”.
Seminar Nasional kali ini mengundang tiga narasumber, yaitu Farih Raharjo selaku Dosen Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang juga merupakan seorang Dokter Spesialis Paru, Hasanah Eka Wahyu Ningsih Perawat RSUD Palembang, serta Ika Silvitasari selaku Dosen ‘Aisyiyah Surakarta. Kegiatan Seminar Nasional ini dihadiri oleh Mahasiswa Sarjana Keperawatan Universitas ‘Aisyiyah Surakarta. (silvi)