Kupang, Suara ‘Aisyiyah – Prestasi gemilang ditorehkan oleh Siti Aisyiyah Setiawan, siswi TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) III Kupang. Ia berhasil menembus 6 besar dalam ajang bergengsi Pildacil dalam rangka Gebyar Pendidikan Agama Islam (PAI) tahun 2023.
Dalam ajang yang diadakan pada Kamis-Jumat (21-22/9) lalu dan melibatkan peserta dari seluruh penjuru Indonesia itu, Siti Aisyiyah tampil memukau dengan menyampaikan ceramah tentang berbakti kepada kedua orang tua.
Dari penampilannya itu, ia terpilih sebagai perwakilan dari TK ABA III Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk melaju ke babak selanjutnya.
Dengan suara yang penuh emosi dan interpretasi yang mendalam, dia berhasil menarik perhatian para juri. Bahkan, pencapaiannya lebih mengesankan lagi karena dia menempati urutan pertama dalam 6 besar dan berhak maju ke babak final.
Kepala TK ABA III Kupang, Mandasia Samsudin, menyatakan kebanggaannya atas prestasi anak didiknya ini. “Alhamdulillah, akhirnya menembus 6 besar di babak pengisian yang diikuti peserta seluruh Indonesia. Insya Allah, siap lanjut ke babak final di Jakarta,” ujarnya.
Ia menuturkan, walau terkesan mendadak, tetapi Aisyiyah mampu tampil maksimal di babak penyisihan dan mendapat urutan 1 dari 6 orang yang masuk ke babak final.
Baca Juga: Wakili NTT, Siswi TK ABA III Kupang Ikuti Gebyar PAI Tingkat Nasional
“Kami sangat bangga dengan Siti Aisyiyah atas pencapaiannya dalam ajang Pildacil ini. Dia adalah contoh yang luar biasa bagi teman-teman sekelasnya dan seluruh sekolah,” ujar perempuan yang akrab disapa Bu Manda.
Dirinya menuturkan, prestasi Siti Aisyiyah bukan hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga bagi masyarakat Kupang dan terkhusus TK ABA seluruh Indonesia.
Kata Manda, hal ini membuktikan bahwa dengan dedikasi dan kolaborasi antara pihak sekolah dan orang tua, seorang anak dapat meraih prestasi tinggi di tingkat nasional. Tentunya para guru dan orang tua Siti Aisyiyah sangat mendukungnya dan berharap dia terus berkembang dalam bidang seni dakwah.
“Ini gunanya kolaborasi antara sekolah dan orang tua. Asesmen diagnostik sebagai informasi awal bagi guru untuk bisa melihat potensi dan bakat setiap anak. Saat ada event seperti ini sekolah tidak kesulitan lagi untuk jejaring. Untuk anada Siti Aisyiyah Setiawan good job,”ujarnya.
Siti Aisyiyah Setiawan akan melanjutkan perjuangannya dalam babak final Pildacil Gebyar PAI tahun 2023 di Jakarta nanti.
Semua mata akan tertuju pada penampilannya di babak final, dan harapan besar terletak pada pundak siswi TK ABA III Kupang mewakili TK ABA di seluruh Indonesia ini untuk menginspirasi generasi muda dalam seni dakwah. (Iwan/sa)