Sumbar, Suara ‘Aisyiyah – Ketua Umum PP ‘Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini melantik Direktur Politeknik ‘Aisyiyah (Polita) Sumatera Barat masa jabatan 2022-2026, Jecky Refialdinata, Jumat (11/11). Pelantikan yang dilakukan secara hybrid ini berlangsung di aula Polita Sumbar dan diikuti oleh jajaran PP ‘Aisyiyah secara daring.
Dalam sambutannya, Direktur Polita Sumbar menyatakan bahwa jabatan ini merupakan sebuah amanah dan merupakan suatu kehormatan, mengingat Polita Sumbar merupakan bagian dari Perguruan Tinggi milik Muhammadiyah-‘Aisyiyah yang didirikan oleh organisasi perempuan terbesar di dunia yang melanjutkan cita-cita pendidikan persyarikatan.
Lebih lanjut, Jecky menyebutkan bahwa pengembangan Polita Sumbar akan menemui berbagai tantangan. Oleh karena itu, ia berjanji akan melakukan berbagai pengembangan dan perubahan.
“Polita Sumbar akan melakukan pengembangan dan perubahan, baik bagian sarana prasarana dan SDM, meningkatkan kinerja Tridarma Perguruan Tinggi, dan peningkatan nilai-nilai Ke-Muhammadiyahan dan ke-‘Aisyiyahan yang menjadi pembeda dengan perguruan tinggi yang lain,” terangnya.
Dalam rangka pengembangan dan perubahan itu, Jecky mengharapkan kerja sama dan komitmen segenap jajaran dan sivitas akademika Polita Sumbar. Kerja sama dan komitmen itu, kata dia, jangan hanya terwujud dengan kata mau, tetapi lebih dari itu adalah melakukan aksi nyata dengan target kinerja yang terukur.
“Kami berkeyakinan besar, melalui sinergi dan kerjas ama Polita dan stakeholder, support PP ‘Aisyiyah, bimbingan Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah dan Muhammadiyah Sumatera Barat, semua rintangan tidak akan menghentikan langkah Polita Sumbar untuk maju dan mewujudkan cita-cita Perguruan Tinggi yang unggul dan berkemajuan akan terealisasi dengan pasti,” tegas Jecky.
Ia juga menyebut, Polita Sumbar yang telah berjalan dua tahun sudah mengalami banyak pengembangan yang dilakukan direktur sebelumnya. Program yang telah diterapkan sebelumnya akan menjadi dasar mengembangkan Polita Sumbar di masa akan datang.
Baca Juga: Dawiesah dalam Sejarah Pendidikan Kesehatan ‘Aisyiyah
Sementara itu, Ketua Umum PP ‘Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini saat menyampaikan amanatnya menyebut bahwa ikhtiar untuk membangun dan mengembangkan Polita Sumbar tidaklah seluruhnya berada di pundak Direktur, tetapi harus dilakukan bersama-sama.
“Ikhtiar ini tidak hanya di pundak Direktur, tetapi spirit, etos penghidmatan juga penting dilakukan secara bersama-sama. Dukungan yang melekat kuat untuk mengembangkan Polita dari PWA Sumatera Barat selaku pelaksana dari amal usaha ini dan hal yang menjadi lebih khusus dan penting untuk membersamai, mengembangkan, menguatkan Polita ini dari para anggota BPH Polita,” tegasnya.
Menurut Noordjannah, pengembangan institusi amal usaha yang dibangun oleh ‘Aisyiyah penting untuk dikembangkan secara bersama-sama. Potensi persyarikatan juga harus dapat diaktualisasikan dalam pengembangan Polita Sumbar.
“Pentingnya agenda-agenda yang terukur. Selain itu, kekuatan potensi yang dimiliki oleh ‘Aisyiyah dengan support persyarikatan, yakni Muhammadiyah penting untuk diaktualisasikan untuk mengembangkan Polita,” terang Noordjannah.
Noordjannah menyebut bahwa ‘Aisyiyah sudah berjibaku untuk bersama mengisi kehidupan umat dan bangsa Indonesia. Melalui kesungguhan, keseriusan, dan ikhtiar bersama, akhirnya ‘Aisyiyah menunjukkan perkembangan yang sangat baik di berbagai tempat dan bidang kehidupan.
Oleh karena itu Noordjannah percaya bahwa tantangan yang kompleks dalam menyelenggarakan amal usaha perguruan tinggi, khususnya Polita Sumbar akan bisa dilalui. “Tantangan itu akan diterobos dengan cara-cara berpikir berkemajuan dengan jiwa yang kuat dalam kebersamaan untuk memajukan,” ujar dia.
Pungkasan, Noordjannah mengajak agar semua elemen di Polita Sumbar untuk mengemban amanah dengan sebaik-baiknya. “Kita jadikan amal usaha Polita tempat penghidmatan kita untuk bertakwa kepada Allah. Jadikan tempat ini menjadi lahan dakwah persyarikatan, membawa marwah persyarikatan. Jadikan Polita ini sinar yang membuktikan bahwa organisasi perempuan ‘Aisyiyah mampu mengemban menjalankan Perguruan Tinggi dengan sebaik-baiknya dan mengembangkan sesuai tuntutan jaman,” pungkasnya. (Suri/sb)