Sukabumi, Suara ‘Aisyiyah – Program Pemberdayaaan Kemitraan Masyarakat Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Direktorat Jenderal Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) dilaksanakan oleh tim Dosen dan mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) dengan Judul “Pemberdayaan Lahan Wakaf dengan SMART-K dan Vertiqua di Muhammadiyah Sukabumi” yang akan dilaksanakan pada bulan Agustus-Desember 2024.
Pada kegiatan sosialisasi, Amalia Nur Milla selaku ketua Tim Dosen yang merupakan dosen Program Studi Agribisnis menyampaikan ucapan terimakasih kepada DRTPM yang telah menberikan hibah pengabdian masyarakat sehingga dapat berkegiatan melakukan pengabdian masyarakat selama bulan Agustus-Desember di lahan wakaf, kompleks Muhammadiyah Balandongan Kota Sukabumi.
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan adalah persiapan dan pelaksanaan kegiatan pertama dilaksanakan pada Rabu, (4/9), yaitu sosialisasi rangkaian kegiatan selama program pemberdayaan lahan wakaf yang akan dilakukan beberapa pelatihan untuk kelompok pemberdayaan lahan wakaf di kompleks Muhammadiyah Balandongan Kota Sukabumi.
Pelatihan yang akan dilakukan adalah teknik budidaya ikan dengan sistem Vertiqua dan juga SMART-K, peningkatan produksi di kolam Komplek Muhammadiyah Balandongan, Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Selain sasaran utama yaitu kelompok pemberdayaan lahan wakaf, kegiatan juga melibatkan warga Muhammadiyah dan Aisyiyah serta petani sekitar.
Baca Juga: Membangun Tradisi Keilmuan dalam Masyarakat
Saat pelaksanaan sosialisasi dan pelatihan di hadiri Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Ade Rahmatullah dan kelompok Pemberdayaan lahan wakaf, kalangan Masyarakat (RT, RW) dan petani sekitar, Pemerintah Daerah (pihak kelurahan dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian Perikanan) dan Ibu-Ibu Aisyiyah Kota Sukabumi. Dalam sambutannya mewakili tim Dosen, anggota tim yaitu Yana Fajar FY. Basori (Dosen Administrasi Publik) menyampaikan bahwa acara ini merupakan upaya dalam implementasi peningkatan kemampuan SDM dengan pemanfaatan lahan wakaf berupa kolam dan ruangan l/bangunan yang belum produktif maupun lahan yang sempit.
Kegiatan ini juga dirancang untuk dapat bermitra dengan petani sekitar agar lebih memberikan banyak manfaat. Ujang Dindin (Dosen Program Studi Akuakultur) memberikan pelatihan tentang sistem budidaya ikan dengan Vertiqua yang merupakan pengabungan teknik budidaya ikan dengan tanaman hortikultura, yaitu kangkung, yang memanfaatkan (kotoran ikan) sebagai pupuk untuk tanaman yang di budidayakan.
Pelatihan selanjutnya adalah SMART-K dan teknik peningkatan produksi. Sistem vertiqua ini mendapat banyak perhatian dari Ibu-ibu Aisyiyah yang tertarik dengan cara budidaya ikan yang dapat dilakukan di lahan sempit atau di pekarangan rumah. Bagi Ibu-ibu Aisyiyah vertiqua sangat cocok untuk diterapkan dalam program kebun gizi Aisyiyah.(-lsz)