Berita

Tingkatkan Ketakwaan, SMP Muhammadiyah Keling Adakan Pesantren Ramadan

Jepara, Suara ‘Aisyiyah – SMP Muhammadiyah Keling mengadakan Pesantren Ramadan mulai hari Senin-Kamis (25-28/3).

Dalam pembukaan, Kepala Sekolah, Siti Nurhidayah menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan dasar instruksi Majelis Dikdasmen dan PNF dan surat dari Diknas Dikpora Kabupaten Jepara.

Selanjutnya dijelaskan bahwa momen Ramadan memang identik dengan kegiatan keagamaan. Demikian juga di SMP Muhammadiyah Keling, selama 4 hari anak-anak fokus dalam pendalaman materi, diantarnaya Birrul wa Lidain oleh Iqbal Awaluddin sebagai guru PAI di SMP Muhammadiyah Keling, Muhammadiyah sebagai Ormas Islam oleh Tugi, Persalatan oleh Ebit Suriisna, Suci dengan Taharah oleh Rosyid Noor Ridlo, dan Adab Pergaulan oleh Shofwatul Mala.

“Dengan kegiatan pesantren Ramadan diharapkan anak-anak mempunyai pemahaman keagamaan yang lebih sebagai bekal dalam beribadah,” ujarnya.

Disampaikan oleh Ebit Sutrisna pula bahwa perintah salat itu melalui perjalanan isra’ mi’raj. Hakikat penciptaan manusia QS Az – Zariyat : 56 yang artinya “Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” Salat adalah kebutuhan manusia bukan kebutuhan Allah.

Manfaat salat diantaranya, mencegah perbuatan keji dan munkar, penggugur dosa-dosa kecil, ibadah yang paling dekat dengan Allah SWT dan amalan pertama yang dihisab adalah salat.

Baca Juga: Dendam dan Iri Hati Perusak Amalan Puasa

Adab pergaulan dalam islam oleh Shofwatul Mala, ia menjelaskan, adab adalah tingkah laku atau tutur kata yang halus dan sopan. Fitrah bermaksud sifat asal/asli atau perasaan keagamaan. “Adab menjaga fitrah lelaki dan perempuan bermaksud menjaga tingkah laku atau tutur kata yang sopan dan menjaga sifat asli sebagai seorang lelaki atau perempuan berdasarkan syariat islam,” terang Shofwatul Mala.

Ada 4 adab pergaulan, yaitu bergaul dengan teman sebaya, adab bergaul dengan orang yang lebih tua, adab bergaul dengan yang lebih muda, dan adab bergaul dengan lawan jenis.

Dalam hadis dari abu Hurairah, Rasullah SAW bersabda yang artinya, “Seseorang bergantung pada agama temannya, perhatikan siapa teman.” (HR. Ahmad).

Shofwatul Mala juga menyampaikan cara mencari teman yang baik menurut Islam, perlu diperhatikan kecerdasan, akhlak yang baik, bukan orang fasik dan bukan orang yang rakus.

Kesimpulan dari materi adalah bahwa Allah SWT memerintahkan kepada manusia hendaknya pandai – pandai dalam memilih teman bergaul dalam kehidupan di dunia ini dimana hidup tak terulang dan hanya sekali, karena pengaruh baik dan buruk tergantung bagaimana teman- teman dan sahabat. Bahkan tidak jarang terbawa oleh kebiasaan mereka yang baik maupun buruk. (Kusnitah/sa)

Related posts
Berita

SMP Muhammadiyah Keling Gelar Sosialisasi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

Jepara, Suara ‘Aisyiyah – Mewujudkan program menjadi nyata harus ada kerja sama dan sama-sama kerja. Landasan ini sebagai salah satu alasan mendatangkan…
Berita

SMP Muhammadiyah Keling Manfaatkan Chromebook untuk Tingkatkan Minat Belajar Siswa

  Jepara, Suara ‘Aisyiyah – Sekolah Menengah Pertama ( SMP) Muhammadiyah Keling merupakan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Kecamatan Keling yang berada…
Berita

SMP Muhammadiyah Keling Bersama Dikdasmen PDM Jepara Adakan Diskusi dan Paparan RTL Hasil Diksuspala

  Jepara, Suara ‘Aisyiyah – SMP Muhammadiyah Keling menggelar diskusi dan paparan rencana tindak lanjut dari diklat khusus kepala sekolah pada Rabu…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *