Sleman, Suara ‘Aisyiyah – Tim dosen Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta berhasil meraih prestasi membanggakan dengan mendapatkan pendanaan Program Kolaborasi Penelitian Strategis (KATALIS) dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) tahun anggaran 2024, Rabu (31/7).
Tim yang terdiri dari Dhesi Ari Astuti, Warsiti, dan Erwin Rasyid berhasil mengungguli proposal lainnya dengan judul “Pengembangan Promosi Kesehatan dan Monitoring Kesehatan Ibu Hamil”.
Penelitian ini merupakan hasil kolaborasi antara UNISA Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dan Universitas Mulawarman.
Fokus utama penelitian ini adalah pengembangan aplikasi untuk tenaga kesehatan, khususnya bidan, dalam mendeteksi dini risiko kesehatan pada ibu hamil. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Baca Juga: Kenali Resiko Hamil Usia Muda
“Aplikasi ini dirancang untuk membantu bidan dalam menganalisis data kesehatan ibu hamil secara lebih cepat dan akurat,” ujar Dhesi Ari Astuti selaku ketua tim peneliti.
“Selain itu, aplikasi ini juga akan memberikan rekomendasi tindak lanjut yang sesuai dengan kondisi ibu hamil. Inovasi ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan maternal dan menurunkan angka kematian ibu,” tambah Dhesi.
Kedepannya, tim peneliti berencana untuk mengembangkan aplikasi ini lebih lanjut dengan mengintegrasikannya dengan perangkat wearable.
Dengan demikian, bidan dapat melakukan pemantauan kesehatan ibu hamil secara real-time, bahkan ketika ibu hamil tersebut tidak berada di fasilitas kesehatan.