Jepara, Suara ‘Aisyiyah – Desa binaan Qorryah Toyyibah di Desa Bondo, Bangsri Jepara pada Jumat (11/6) mengawali kegiatan pembukaan pelatihan guru TPQ dengan melakukan penanaman pohon yang diharapkan tercipta prilaku ramah lingkungan, pengurangan sampah plastik, dan juga menghemat energi baik listrik maupun penggunaan air.
Kegiatan penanaman pohon tidak lepas dari dukungan Dinas Lingkungan Hidup Jepara, LazisMu, dan juga ibu-ibu ‘Aisyiyah yang turut memberikan bantuan berupa bibit-bibitan dan juga alat tulis.
Baca juga
Peringati Milad Ke-30, Unisa Yogyakarta Gelar Kegiatan Bersepeda dan Menanam Pohon
Dalam sambutannya, mewakili Ketua PDA Jepara Deny Ana I’tikafia menyatakan bahwa bantuan bibit dari semua pihak hendaknya ditanam dan dirawat sebagaimana mestinya, agar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar. “Semoga suatu saat nanti, apabila ibu Pimpinan ‘Aisyiyah hadir ke desa ini lagi, bisa menikmati buah dari bibit yang disumbangkan hari ini,” jelasnya Deny.
Deny juga menegaskan bawah menanam pohon merupakan ajaran dari Allah Swt, wakaf berupa tanaman memiliki nilai yang sangat berharga, karena buah dari tanaman dapat dimanfaatkan. “Sampai orang yang menanam pohon sudah meninggal dunia, amalnya akan tetap mengalir,” ungkapnya. (Deny Ana I’tikafia/Tami)