Tuban, Suara ‘Aisyiyah – Isak tangis warnai prosesi wisuda puluhan siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah IV Ulum Islamiyah Karangsari Tuban, Selasa (28/6). Wisudawan maupun wisudawati dipanggil satu persatu ke atas panggung. Di atas panggung, para siswa diberi ijazah dan diikuti jabatan tangan dengan Kepala sekolah dan wali kelasnya. Tangispun tak terbendung saat siswa-siswi menerima ijazah sembari dipegang pundaknya oleh sang guru.
Totok Suprijanto selaku Komite Madrasah mengatakan, MI Muhammadiyah Ulum ter-include dengan TPQ. Oleh karena itu, madrasah ini punya kelebihan pada nilai akhlak dan agama yang ditanamkan dalam diri anak.
Dia mengimbau orang tua untuk pandai dan cerdas dalam memilih sekolah untuk anaknya. Di era seperti saat ini, orang tua hendaklah menyekolahkan anaknya ke sekolah yang mempunyai nilai lebih dalam mata pelajaran agama Islam. “Jika ilmu dasarnya sangat kuat, terutama ilmu agama seperti di MI Muhammadiyah IV Ulum ini, maka saya yakin ketika besar nanti tidak akan terlalu dipusingkan dengan pemahaman ilmu agama,” ujarnya.
Dia menjelaskan, tujuan diselenggarakan pendidikan adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta membentuk manusia yang beriman kepada Allah. Selain itu, diharapkan ke depannya mampu berbudi pekerti, mempunyai pengetahuan umum, dan punya pengetahuan agama yang mantap.
“Jika semua itu tercapai, maka akan tercipta sebuah kepribadian yang kuat demi memperkuat pondasi kehidupan di masyarakat dan bangsanya,” jelas Totok. “Untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut, maka hanya sekolah yang berciri khas agama Islam seperti MI Muhammadiyah Ulum ini yang dapat menyajikan dengan lengkap pengetahuan umum dan pengetahuan agama,” imbuhnya.
Baca Juga: Pendidikan Humanis: Antara Cita-cita dan Realitas
Sementara itu, Kepala MI Muhammadiyah IV Ulum Islamiyah Karangsari Tuban, Anis Sa’adah mengucapkan selamat atas siswa-siswinya yang diwisuda hari itu. Dia lantas berpesan agar para alumni merasa bangga dengan almamater dan terus melanjutkan ke jenjang berikutnya.
“Semoga bisa memanfaatkan ilmu yang didapatkan di sini. Ini fondasi untuk langkah selanjutnya di jenjang berikutnya. Yang terpenting adalah semua dijalani dengan sungguh-sungguh,” ujarnya.
Kepada wali murid, dia sampaikan terima kasih karena telah mempercayakan MI Muhammadiyah IV Ulum untuk mendidik putra-putrinya. “Semua ini tidak akan berjalan jika tidak didukung penuh oleh bapak ibu. Dan hari ini, saya serahkan kembali putra-putrinya kepada bapak-ibu, jika ada kekurangan dalam pendidikan, kami mohon maaf,” tutupnya. (Iwan Abdul Gani/sb)